Kamis, 26 Mei 2016

Peran dan Pengaruh dosa dalam keseharian menurut Islam

Dosa atau Pelanggaran yang anda buat tidak akan pernah luput dari catatan Allah, dan pelanggaran sekecil apapun pasti akan mendapatkan hukuman, tidak ada satupun mahluk yang dapat bersembunyi, walau dalam waktu sekecil apapun.

Bukan hanya hukuman yang akan anda dapat, dari beberapa khilaf ataupun perbutan dosa (maksiat), mempunyai pengaruh Negativ ke dalam keseharian anda. Itulah mengapa dosa menurut Islam harus di jauhi.

Dari pengaruh buruk yang di sebabkan oleh kesalahan, di antaranya menimbulkan kerusakan bagi hati, dan jasmaninya, dan akan berpengaruh pada kehidupan di dunia dan akhirat.
dosa menurut islam

Beberapa dari masalah yang akan di timbulkan oleh dosa di antaranya:

Suram yang menyelimuti hati
Para pelaku maksiat biasanya akan menemukan ketakutan, serta rasa suram dalam kehidupanya, kegelisahaan dalam hati sehingga susah akan menemukan kedamaian, ketentraman hidup walaupun melakukan dosa gambar (berfoto ful*ar).

Meski dalam hidupnya di penuhi dengan bergelimang materi, tidak pernah kekurangan nafkah, akan tetapi, semua yang dia miliki tidak akan mampu menutupi rasa gelisahnya tersebut.

Sedangkan menurut pandangan ulama, Tidak ada dalam hidup ini yang paling menyakitkan hati, kecuali rasa gelisah yang dari akibat dosa yang di lakukan.

Rasa takut bersosialisasi dengan orang lain
Tidak sedikit mereka yang sering melakukan maksiat menjauh dari para ulama, orang baik, terutama orang - orang yang selalu taat ke pada Allah, seakan ada hijab yang tebal yang menghalangi di antara mereka ( di antara orang baik-pelaku maksiat).

Karena jauh dari para ulama sehingga menjadikan dia, jauh dari kebaikan dan berkah, dan hal ini yang semakin mendekatkan bagi mereka (pelaku maksiat) dengan Hizbusysyaithon (tentara setan).

Akibat dari hijab yang menjadi dinding pemisah dengan kebaikan, pelaku maksiat seakan terisolasi dari kehidupan bermasyarakat terutama dari orang yang shaleh.

Perlu anda garis bawahi, terisolasi dengan menyendiri itu beda jauh, meski sama-sama tidak bersoasialisasi, karena banyak orang yang alim menjauhi hiruk pikuk keramaian, dalam  harapan menemukan kehusyuan dengan menyendiri.

Rasa sulit dalam setiap urusan
Ketahuilah sahabat, jika anda mengalami banyak kesulitan dalam hidup, tidak ada salahnya berkaca dan merenung, apa anda pernah berbuat dosa?

Kekuatan tubuh bertumpu dengan kekuatan hati. jika hati mempunyai kekuatan, maka secara otomatis tubuh andapun mempunyai kekuatan untuk menghadapi masalah.

Lantas bagaimana anda akan mempunyai kekuatan, jika hati anda telah rusak dengan dosa? Bersihkan diri dan merenung, perbanyaklah dzikir dan minta petunjuk jika memang kamu merasa susah dan jauh dari NYA.

Terhalang dari ilmu
Seperti yang pernah di katakan oleh imam syafi'i, yang pernah mengadukan kekurangan hafalannya kepada imam waki'i, dan demikian jawaban dari imam Waki'i :

"Ketahuilah' bahwasanya ilmu adalah anugerah Ilahi,itu tidak akan di berikan ke pada pelaku maksiat"

Dari jawaban imam waki'i di atas dapat kita simpulkan, Allah senang dan cinta dengan mereka yang beriman dan bertakwa, jadilah mahluk yang bertaqwa agar di bukakan pintu ilmu.

Menjauhkan dari ketaatan
Jelas bahwa taat dan maksiat sangat bersebrangan jauh, taat adalah predikat bagi mereka yang patuh dengan perintah dan menjauhi larangan Allah.

Berbagai perbuatan dosa sendiri sudah menentang larangan Allah, bagaimana bisa seorang pendosa di katakan taat? Sedang dia melanggar peraturan. 

Itulah sedikit ulasan dari hamba sahaya yang penuh luput dan salah mengenai akibat dosa dalam keseharian dalam pandangan Islam. maaf jika post ini sekedarnya, karena saya juga manusia biasa yang memiliki keterbatasan ilmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar